Senin, 24 November 2014

Landasan Teori Sistem Informasi Manajemen Sumber Daya Manusia (SIMSDM) / Human Resources Information System (HRIS)

Leave a Comment
Senyucel (2009 ; 16) mendefinisikan, “HRM is a combination of people-oriented management practices that views employees as assets, not costs; and its main aim is to create and maintain a skilful and committed workforce to gain competitive advantage.”
Armstrong (2006 : 3) menyatakan bahwa “Human resource management is defined as a strategic and coherent approach to the management of an organization‟s most valued assets – the people working there who individually and collectively contribute to the achievement of its objectives.”

Teknik-teknik yang dibutuhkan dalam manajemen sumber daya manusia adalah sebagai berikut (Dessler, 2005 ; 4) :
a. Conducting job analyses (determining the nature of each employee‟s job)
b. Planning labor needs and recruiting job candidates
c. Selecting job candidates
d. Orienting and training new employees
e. Managing wages and salaries (compensating employees)
f. Providing incentives and benefits
g. Appraising performance
h. Communicating (interviewing, counseling, disciplining)
i. Training and developing managers
j. Building employee commitment
Berdasarkan deskripsi diatas dapat dijabarkan bahwa teknik yang dilakukan dalam manajemen sumber daya manusia berawal dari melakukan analisis pekerjaan, merencanakan kebutuhan tenaga kerja dan merekrut calon karyawan, memilih calon karyawan, mengarahkan dan melatih karyawan-karyawan baru, mengatur upah dan gaji, memberikan insentif dan keuntungan, menilai prestasi, berkomunikasi, melatih dan mengembangkan para manajer serta membangun Komitmen karyawan.

Sistem Informasi Sumber Daya Manusia didefinisikan sebagai sistem yang menyediakan informasi bagi manajer secara menyeluruh tentang sumber daya manusia organisasi, sebagaimana yang diungkapkan McLeod dan Schell (2007 ; 190), “The Human Resources Information System (HRIS) provides information to managers throughout the firm concerning the firm‟s human resources”.
Untuk menyediakan informasi yang baik perlu dukungan teknologi komputer yang mengintegrasikan berbagai komponen dalam proses pengolahan data dan administrasi sumber daya manusia. Hal ini sejalan dengan pendapat dari Kettley and Reilly, “a computerized human resource information system consists of „a fully integrated, organization-wide network of HR-related data, information, services, databases, tools and transactions‟. Such a system can be described as„e-HR‟, meaning „the application of conventional, web and voice technologies to improve HR administration, transactions and process performance” (Armstrong, 2006 ; 889 )
Pengembangan sistem informasi manajemen sumber daya manusia ini dilakukan mengacu pada model Sistem Informasi Sumber Daya Manusia berikut ini (McLeod dan Schell, 2007 ; ) :


If You Enjoyed This, Take 5 Seconds To Share It

0 komentar:

Posting Komentar