Jumat, 15 April 2011

EIGRP Message Format

Leave a Comment

EIGRP Message Format
Porsi data pesan EIGRP dienkapsulasi pada paket. Field data ini disebut dengan Type/Length/Value atau TLV.  Tipe dari TLV yang berhubungan dengan materi ini adalah EIGRP parameter, IP internal Route, dan IP External Route.
Yang mencakup header paket EIGRP adalah setiap paket EIGRP, tanpa memperhatikan tipe header ini. Header paket EIGRP dan TLV selanjutnya dienkapsulasi pada paket IP. Pada header paket IP, field protokol diset dengan angka 88 yang mengindikasikan EIGRP dan alamat tujuan diset secara multicast yaitu 244.0.0.10. Jika paket EIGRP dienkapsulasi pada frame Ethernet, alamat MAC tujuan juga menggunakan alamat multicast yaitu: 01-00-5E-00-00-0A.

           
Setiap pesan EIGRP menyertakan header. Field yang penting dipelajari adalah Opcode field dan Autonomous System (AS) Number field. Opcode menetapkan tipe paket EIGRP, antara lain:
·         Update
·         Query
·         Reply
·         Hello
Autonomous system (AS) number menetapkan proses routing EIGRP. Tidak seperti RIP, router Cisco bisa menjalankan beberapa EIGRP. AS number digunakan untuk melacak jalannya beberapa EIGRP ini.


Parameter pesan EIGRP menyertakan bobot yang digunakan oleh EIGRP untuk menggabungkan metricnya. Secara default, hanya bandwidth dan delay yang dibobotkan. Bobot antara keduanya sama, K1 untuk bandwidth dan K3 untuk delay, keduanya di set 1. Nilai K lain diset nol.
Hold Time adalah sejumlah waktu yang dibutuhkan oleh EIGRP neighbot untuk menerima pesan sebelum mempertimbangkan untuk mengumumkan bahwa router tersebut down.


Pesan IP internal digunakan untuk mengumumkan rute EIGRP dalam autonomous system. Yang perlu diperhatikan adalah metric field (Delay dan Bandwidth), field subnet mask (Prefix Length) dan field tujuan.
Delay dihitung berdasarkan jumlah delay dari sumber ke tujuan per 10 mikrodetik. Bandwidth merupakan bandwidth terendah yang dikonfigurasi oleh semua interface sepanjang rute.
Subnet mask merupakan panjang prefix atau jumlah bit network yang ada pada subnet mask.
Field tujuan menyimpan alamat dari network tujuan. Walaupun hanya 24 bit yang ada pada gambar, panjang field ini bervariasi berdasarkan nilai porsi network dari 32-bit alamat network. Contohnya, porsi network dari 10.1.0.0/16 adalah 10.1. Oleh sebab itu. Field tujuan menyimpan 16 bit pertama. Karena panjang minimum dari field ini adalah 24 bit, sisanya diisi dengan nol, maka jika alamat network lebih dari 24 bit (192.168.1.32/27), field tujuan memperluasnya dengan 32 bit lagi dan sisanya juga diisi dengan nol.



Pesan IP eksternal digunakan disaat rute eksternal dibutukan dalma proses routing EIGRP. Pada bab ini, akan diimport atau dikirim ulang rute default status ke EIGRP. Pada bagian akhir dari IP eksternal TLV ini juga menyertakan semua field yang digunakan oleh TLV IP  internal.
If You Enjoyed This, Take 5 Seconds To Share It

0 komentar:

Posting Komentar