EIGRP: An Enhanced Distance Vector Routing Protocol
Meskipun EIGRP digambarkan sebagai peningkatan dari distance vector routing protocol, namun ini tetap merupakan distance vector routing protokol.
Roots of EIGRP: IGRP
Cisco dulunya mengembangkan IGRP pada tahun 1985 yang digunakan hanya pada lingkungan peralatan Cisco, dalam merespon beberapa keterbatasan RIPv1, termasuk menghitungan hop metric dan ukuran maksiman jaringan yaitu 15 hops.
IGRP dan EIGRP menggunakan metric yang terdiri dari bandwidth, delay reliability dan load. Secara default, kedua routing protocols ini hanya menggunakan bandwidth dan delay. Walaupun begitu, karena IGRP adalah classful routing protocol menggunakan algoritma Bellman-Ford dan update periodic, ini tidak berguna pada jaringan masa sekarang.
Oleh sebab itu, EIGRP menggunakan algoritma baru yaitu DUAL dan fitur tambahan lainnya. Perintah untuk IGRP dan EIGRP adalah sama, dan dibanyak kasus identik.
Ada beberapa perbedaan anatar IGRP dan EIGRP, antara lain:
· The Algorithm
Semua distance vector routing protocols yang tradisional menggunakan beberapa variasi algoritma Bellman-Ford atau Ford-Fulkerson. Protokol-protokol ini, seperti RIP dan IGRP, untuk entri routing yang sudah cukup lama harus dikirim update routing tablenya secara periodic.
EIGRP menggunakan Diffusing Update Algorithm (DUAL). Walaupun masih bagian dari distance vector routing protocols, EIGRP dengan implementasi fitur-fitur DUAL yang tidak terdapat pada distance vector routing protocol yang masih tradisional. EIGRP tidak mengirim update periodic dan entri rute tidak kadarluarsa. EIGRP menggunakan protokol Hello untuk memonitor status koneksi dengan neighbors. Perubahan yang terjadi pada informasi routing apabila terdapat link baru atau link tidak bisa lagi digunakan yang disebabkan terjadinya update routing. Update routing EIGRP masih merupakan transmisi distance vector terhadap directly connected neighbors.
· Path Determination
Protokol routing distance vector yang tradisional seperti RIP dan IGRP tetap melacak dari rute yang dipilih yaitu jalur terbaik untuk network tujuan. Jika rute tersebut tidak bisa digunakan, router akan menunggu update routing dengan jalur yang menuju network remote ini.
Algoritma DUAL pada EIGRP memelihara table topologi dari routing table secara terpisah, termasuk jalur terbaik untuk network tujuan dan backup jalur yang telah ditentukan oleh DUAL untuk menjadi loop-free. Loop-free berarti bahwa neighbor tidak mempunyai rute ke network tujuan yang lewat melalui router ini.
Jika sebuah route tidak tersedia, DUAL akan mencari tabel topologi untuk backup path yang valid. Jika ada, rute tersebut dengan segera ditambahkan ke routing table. Jika tidak ada, DUAL melakukan proses pencarian network untuk melihat apakah ada backup path yang tidak sesuai dengan kondisi yang kemungkinan terjadi.
· Convergence
Protokol routing distance vector seperti RIP dan IGRP menggunakan update periodic. Disebabkan oleh sifat unreliable update periodic, protokol-protokol ini cendrung mengalami routing loop dan masalah jumlah yang tak berakhir (count-to-infinity). RIP dan IGRP menggunakan beberapa mekanisme untuk mengatasi masalah holddown timers, yang mengakibatkan long convergence times.
EIGRP tidak menggunakan holddown timers. Dengan adanya loop-free path akan mencapai system of coordinated route calculation.
0 komentar:
Posting Komentar